Ketika akhirnya berhasil masuk ke situs web tersebut setelah sempat down, kembali saya dibuat kaget. Ternyata, di samping menginstal blog engine WordPress, situs web resmi itu juga memanfaatkan layanan dari Flickr, YouTube, dan Twitter. Bahkan pengumuman soal peluncuran situs web baru itu dilakukan via Twitter beberapa hari yang lalu.
Menarik dan mengesankan! Kenapa?
Lihat saja, semua layanan yang digunakan oleh situs web yang masih berlabel BETA itu rata-rata adalah layanan yang sangat akrab dengan para pengguna internet. Sudah begitu gratis pula (terutama untuk layanan dasarnya). Ini namanya merakyat sambil menghemat anggaran.
Di negara kita, kalau ada rencana bikin situs seperti itu, mungkin bisa-bisa muncul anggaran khusus sekian milyar untuk membeli WordPress, Flickr, YouTube, dan Twitter. Mungkin termasuk shoutbox juga.Hue he he…
Adapted from bennychandra article
2 comments:
Ini namanya penghematan...
Bener bener luar biasa...
Beberapa minggu yang lalu saya dengar kabar, ada sebuah pemerintah propinsi di Indonesia tentunya.... menganggarkan hampir Rp. 1Millyar untuk pembangunan sebuah web.
Benar benar kontras
@dzay:
Betul banget mas, harus ditiru di Indonesia.
1 Milyar? Yah, itulah pemerintahan kita masih suka ngabisin uang rakyat!
Apalagi kalau bukan korupsi berjamaah...
Post a Comment